Ambon, gardamaluku,com — Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku pada Seni (19/5), memicu banjir dan menerjang jembatan Wai Kian, di Negeri Kian, Kecamatan Kiandarat longsor. Kondisi ini membuat BPJN Maluku langsung bergerak cepat untuk melakukan penanganan.
Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) 2.6 Provinsi Maluku Melky Hityahubessy mengatakan pihaknya telah mengirimkan alat berat menuju lokasi untuk melakukan perbaikan jembatan.
“Alat sementara dalam perjalanan ke lokasi, kalau tiba langsung dilakukan penanganan, ini kita lakukan cepat sehingga tidak menganggu aktivitas warga setempat,”ujarnya saat dikonfirmasi, Selasa (20/5).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Melky menjelaskan oprit jembatan Wai Kian mengalami ambruk setelah hujan dengan intensitas tinggi menyebabkan banjir dengan volume tinggi membuat kondisi timbunan oprit tergerus.
“Oprit jembatan Kian longsor karena curah hujan tinggi sebabkan banjir besar dan menggerus timbunan oprit,”ucapnya.
Saat ini, kata dia BPJN mobilisasi alat berat sudah dikerahkan menuju lokasi untuk penanganan jembatan yang longsor. Ia memastikan pekerjaan akan tuntas dalam waktu secepatnya jika tidak terkendala banjir.
Warga setempat bernama Iksan mengapresiasi penanganan cepat oleh BPJN Wilayah Maluku terkait penuntasan jembatan Wai Kian yang longsor sehingga tidak memperhambatan akses perekonomian antar desa di Kecamatan Kiandarat.
“Kami apresiasi langkah cepat BPJN Maluku setelah Dinas PU Seram Bagian Timur melakukan koordinasi dengan BPJN Maluku terkait perbaikan jembatan,”pungkasnya.