Ambon, gardamaluku, com — Hubungan antara Murad Ismail dengan Ibrahim Ruhunussa dikabarkan mengalami keretakan saat Pilgub Maluku berlangsung.
“Iya retak, Ibrahim sempat diminta Wailela untuk kembali, namun Ibrahim mengatakan sudah ada Hairudin Tuarita,”ujar sumber terpercaya saat dihubungi, Sabtu (31/8).
Per Rabu, (28/8) pasangan bakal calon gubernur dan wakil gubernur Maluku Murad Ismail dan Michael Wattimena mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) Maluku.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Saat mendaftar, Murad Ismail dan Michael Wattimena sempat diiringi partai pendukung, relawan dan simpatisan. Mereka diusung lima partai Koalisi Indonesia Maju (KIM) plus yakni PAN, Demokrat, Golkar, PKS dan PKB. Koalisi partai gemuk ini memiliki 17 kursi DPRD Maluku.
Namun, Ibrahim Ruhunussa nampak tidak terlihat dalam barisan rombongan pasangan dengan jargon 2M tersebut. Belakangan nama Ibrahim Ruhunussa yang digadang-gadang maju di Pilkada Maluku Tengah dengan rekomendasi PAN namun pupus setelah PAN menunjuk Zulkarnain Awat dan Mario Lawalata.
Meski begitu, Ibrahim Ruhunussa tetap bersesukuh maju di Pilkada Maluku Tengah. Ibrahim dan Liliane Aitonam memboyong partai non seat alias tak punya kursi DPRD masing-masing Partai Umat, Garuda, Buruh, PBB dan Gelora.
Mereka sebagai peserta terakhir mendaftar di KPU Maluku Tengah Kamis (29/8). Usai mendaftar, Ibrahim Ruhunussa mengatakan sudah mengundurkan diri dari PAN.
“Insyallah, sudah terbiasa mundur, dan sudah dua kali mundur dari partai, insyallah ada restu alam,”ujarnya usai mendaftar di kompleks KPU Maluku Tengah, Kamis (29/8).
Saat ini, Ibrahim Ruhunussa sebagai anggota DPRD Provinsi Maluku terpilih dari dapil Kabupaten Seram Bagian Barat. Ia terpilih dengan Partai PAN