Piru, GardaMaluku.com– Penjabat (Pj) Bupati Seram Bagian Barat (SBB), Dr. Achmad Jais Ely, menginstruksikan tindakan cepat untuk memulihkan akses transportasi setelah jembatan penghubung di Dusun LaAla, Desa Loki, Kecamatan Huamual, putus akibat banjir.
Berkat respons sigap pemerintah daerah, jembatan yang sempat lumpuh kini telah kembali bisa dilalui.
Jembatan yang menjadi jalur utama warga itu rusak parah pada Senin (3/2) dini hari setelah luapan Kali Laala membawa material lumpur, tanah, dan batu akibat hujan deras yang mengguyur selama beberapa hari terakhir.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Putusnya akses ini menyebabkan aktivitas warga terganggu, termasuk distribusi barang dan mobilitas masyarakat.
Mendapat laporan tersebut, Pj Bupati SBB segera menginstruksikan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk bertindak tanpa penundaan.
Kepala Dinas PUPR Kabupaten SBB, Ahmad Yudi, menegaskan bahwa perintah tersebut langsung dijalankan di lapangan.
“Begitu mendapat laporan, Pak Bupati langsung memerintahkan kami untuk bergerak cepat. Tim langsung diterjunkan, dan alhamdulillah, akses sudah kembali normal,” ujar Yudi, Senin (3/2).
Sementara itu, Kapolsek Huamual, Ipda Salim Balami, membenarkan bahwa banjir tidak hanya merusak jembatan, tetapi juga menyebabkan longsoran material yang menutupi jalan di Dusun Olas dan Desa Ariate.
Meskipun akses telah pulih, warga berharap adanya solusi permanen agar kejadian serupa tidak terus berulang. Mereka meminta pemerintah segera membangun jembatan yang lebih kokoh dan tahan terhadap bencana alam.
Pemkab SBB kini tengah mengevaluasi langkah strategis guna memastikan keberlanjutan akses transportasi serta keselamatan masyarakat.***