Piru, GardaMaluku.com– Penjabat (Pj.) Bupati Seram Bagian Barat (SBB), Dr. Achmad Jais Ely, menegaskan bahwa Kamar Dagang dan Industri (KADIN) harus menjadi motor utama dalam menggerakkan roda perekonomian daerah.
Hal ini ia sampaikan dalam sambutannya saat membuka Musyawarah Kabupaten (Mukab) KADIN SBB yang berlangsung di Mitra Place Hotel Piru, Jumat (14/2).
Dalam pidatonya, Pj. Bupati menekankan bahwa KADIN tidak hanya berperan sebagai wadah para pelaku usaha, tetapi juga sebagai mitra strategis pemerintah dalam memperkuat iklim investasi dan memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Seram Bagian Barat.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“KADIN harus lebih responsif terhadap dinamika yang berkembang di masyarakat. Setiap langkah pembangunan harus kita optimalkan agar memberikan dampak nyata bagi pertumbuhan ekonomi daerah dan kesejahteraan masyarakat,” ujar Ely.
Dengan tema “Sinergitas KADIN Seram Bagian Barat dalam Pemberdayaan UMKM dan Peningkatan Perekonomian di Bumi Saka Mese Nusa”, Mukab KADIN kali ini diharapkan mampu melahirkan gagasan dan strategi yang lebih inovatif dalam mendukung para pelaku usaha lokal agar semakin berdaya saing.
Tantangan dan Harapan untuk KADIN
Ely juga menyoroti tantangan yang dihadapi pemerintah daerah, termasuk keterbatasan anggaran dan ketidakpastian ekonomi global. Oleh karena itu, ia mendorong KADIN untuk berperan aktif dalam menciptakan ekosistem bisnis yang lebih kompetitif dan inklusif.
“Efisiensi anggaran tidak boleh menjadi alasan untuk mengabaikan kesejahteraan masyarakat. Pemerintah dan KADIN harus bersinergi dalam mendorong pengusaha lokal agar mampu bersaing di tingkat global serta menarik lebih banyak investor ke Kabupaten Seram Bagian Barat,” tegasnya.
Sebagai bentuk penguatan organisasi, Ely menggarisbawahi tiga langkah utama yang harus dilakukan KADIN:
- Penguatan internal – Meningkatkan kualitas keanggotaan KADIN sesuai standar yang telah ditetapkan
- Penguatan eksternal – Membantu pengusaha lokal dalam mengembangkan keterampilan dan memperluas pasar.
- Penguatan profesional – Menjalin kemitraan strategis dengan berbagai pemangku kepentingan ekonomi.
Sinergi Menuju Ekonomi SBB yang Lebih Maju
Mengakhiri sambutannya, Dr. Achmad Jais Ely mengapresiasi peran KADIN dalam mendukung pembangunan daerah dan berharap Mukab ini menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara dunia usaha dan pemerintah.
“Mari kita jadikan musyawarah ini sebagai langkah awal dalam memperkuat sinergi dan kolaborasi. Bersama, kita majukan iklim usaha, hidupkan perekonomian, dan yang terpenting, tingkatkan kesejahteraan masyarakat Seram Bagian Barat!” pungkasnya.***