Ide Reformasi Birokrasi untuk Menyongsong Kepemimpinan Baru di Kabupaten SBB

- Redaksi

Minggu, 26 Januari 2025 - 12:51 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

  • Pemerintahan baru harus memulai dengan berani mengevaluasi jejak rekam seluruh pimpinan OPD.
  • Oleh: Fahrul Kaisuku | Pimpinan Wilayah Pemuda Muhammadiyah Maluku

Piru, GardaMaluku.com– Kabupaten Seram Bagian Barat (SBB) berada di ambang perubahan besar dengan akan dilantiknya Bupati Ir. Asri Arman dan Wakil Bupati Selfinus Kaimana pada 6 Februari mendatang. Kepemimpinan baru ini diharapkan mampu menjadi angin segar untuk mengatasi stagnasi pembangunan daerah yang selama ini terhambat oleh permasalahan birokrasi.

Sebagai bagian dari masyarakat yang peduli terhadap kemajuan SBB, saya ingin memberikan beberapa usulan berdasarkan realitas yang ada.

Dalam beberapa tahun terakhir, tantangan utama yang dihadapi SBB bukanlah kurangnya potensi sumber daya, tetapi lemahnya kinerja Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Banyak pimpinan OPD terjebak dalam sikap apatis, kurang peduli terhadap tantangan masyarakat, dan tidak berorientasi pada solusi.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tugas-tugas strategis sering kali tertunda tanpa alasan jelas. Ini menunjukkan kurangnya rasa tanggung jawab serta minimnya semangat inovasi dalam menyelesaikan masalah. Nilai-nilai BerAKHLAK (Berorientasi Pelayanan, Akuntabel, Kompeten, Harmonis, Loyal, Adaptif, dan Kolaboratif) tampaknya hanya menjadi jargon tanpa implementasi nyata.

Pemerintahan baru harus memulai dengan berani mengevaluasi jejak rekam seluruh pimpinan OPD. Siapa pun yang selama ini menunjukkan kinerja buruk, minim loyalitas, dan tidak memiliki inisiatif untuk mendukung pembangunan daerah perlu diganti dengan figur baru.

Baca Juga :  Lohia Sapalewa: Jejak Pemimpin dan Harapan di Ujung Pegunungan Taniwel

Prioritas harus diberikan kepada individu yang berkompeten, berintegritas, dan memiliki dedikasi terhadap visi kepemimpinan Ir. Asri Arman dan Selfinus Kaimana. Perombakan ini tidak hanya sekadar mengganti pejabat, tetapi juga menciptakan sistem kerja yang berorientasi pada hasil. Ini mencakup target kinerja yang jelas, evaluasi berkala, serta penyusunan indikator keberhasilan yang terukur.

Untuk mengubah budaya kerja di lingkungan birokrasi, pemerintah daerah harus tegas dalam menerapkan sistem penghargaan dan sanksi. Aparatur yang menunjukkan kinerja baik harus diberi apresiasi, sementara yang lalai atau bekerja asal-asalan harus diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku.

Kepemimpinan yang kuat membutuhkan aparatur yang kompeten. Pemerintah baru harus memberikan pelatihan berkala untuk meningkatkan kemampuan teknis dan manajerial para ASN, terutama dalam bidang perencanaan strategis, pengelolaan keuangan daerah, dan pelayanan publik.

Loyalitas terhadap visi kepemimpinan baru harus menjadi syarat utama. Pemimpin OPD yang hanya bekerja untuk kepentingan pribadi atau kelompok perlu disingkirkan. ASN harus diberdayakan untuk menjadi agen perubahan yang membawa nilai-nilai ASN BerAKHLAK ke dalam tindakan nyata.

Baca Juga :  Refleksi Pasca Pilkada, Disiplin Kader Partai: Ketidakpatuhan sebagai Bentuk Pengkhianatan Moral dan Politik

Dalam kesempatan ini, saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dr. Achmad Jais Ely atas dedikasi dan komitmennya selama menjabat sebagai Penjabat Bupati SBB dalam tempo delapan bulan. Meski dalam waktu yang sangat singkat, beliau berhasil mengawal SBB dalam masa transisi dengan penuh tanggung jawab dan keberanian mengambil langkah strategis.

Salah satu terobosan luar biasa yang beliau lakukan adalah upaya membuka akses jalan melalui koordinasi lintas kementerian dan pemerintah pusat, sebuah langkah nyata yang menunjukkan komitmen beliau terhadap pembangunan daerah ini. Apa yang telah beliau bangun menjadi pondasi penting bagi keberlanjutan pembangunan di SBB.

Akhirnya, saya ingin mengucapkan selamat kepada Ir. Asri Arman dan Selfinus Kaimana atas amanah besar yang akan mereka emban sebagai Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten SBB. Semoga kepemimpinan baru ini membawa semangat perubahan yang positif dan mampu mewujudkan harapan masyarakat untuk kemajuan SBB di masa depan.

Kami percaya bahwa di bawah kepemimpinan mereka, Kabupaten SBB dapat bangkit dan menjadi daerah yang maju, sejahtera, dan berdaya saing. Dengan langkah strategis yang terarah, kami yakin SBB akan bergerak menuju masa depan yang lebih cerah.***

Follow WhatsApp Channel gardamaluku.com untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Delapan Bulan Perjuangan Pj Bupati SBB: Ketika Mimpi Pembangunan Ditebas Pemangkasan, tapi Harapan untuk 3T Tak Boleh Padam
Merangkul: Kunci Maluku Maju Menuju Indonesia Emas 2045
Pengawasan Speed Boat dan Pemisahan Penumpang-Barang, Kunci Keselamatan Transportasi Laut Lokal Pesisir Maluku
Lohia Sapalewa: Jejak Pemimpin dan Harapan di Ujung Pegunungan Taniwel
Presiden Prabowo ke Hendrik Lewerissa: Apa Kumismu Masih Tebal?
Silaturahmi Inovatif Hendrik – Vanath: Membangun Kolaborasi Strategis Pembangunan Maluku Berkemajuan
Kekalahan Kandidat Akibat Tim “Asal Tuan Senang” Ditambah “Buta” Data
Refleksi Pasca Pilkada, Disiplin Kader Partai: Ketidakpatuhan sebagai Bentuk Pengkhianatan Moral dan Politik
Berita ini 10 kali dibaca

Berita Terkait

Minggu, 16 Februari 2025 - 01:52 WIT

Delapan Bulan Perjuangan Pj Bupati SBB: Ketika Mimpi Pembangunan Ditebas Pemangkasan, tapi Harapan untuk 3T Tak Boleh Padam

Rabu, 29 Januari 2025 - 14:40 WIT

Merangkul: Kunci Maluku Maju Menuju Indonesia Emas 2045

Minggu, 26 Januari 2025 - 12:51 WIT

Ide Reformasi Birokrasi untuk Menyongsong Kepemimpinan Baru di Kabupaten SBB

Minggu, 5 Januari 2025 - 11:05 WIT

Pengawasan Speed Boat dan Pemisahan Penumpang-Barang, Kunci Keselamatan Transportasi Laut Lokal Pesisir Maluku

Selasa, 31 Desember 2024 - 01:16 WIT

Lohia Sapalewa: Jejak Pemimpin dan Harapan di Ujung Pegunungan Taniwel

Berita Terbaru