Pemuda Muhammadiyah: Pengelolaan Sampah Kota Ambon Buruk

- Redaksi

Rabu, 9 April 2025 - 19:24 WIT

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ambon, GardaMaluku.com– Pemuda Muhammadiyah Kota Ambon melontarkan kritik tajam terhadap kondisi pengelolaan sampah Kota Ambon yang dinilai semakin memburuk. Kritik itu sampaikan Fungsionaris Pemuda Muhammadiyah Maluku, Ismail Boruth, pada Selasa (09/04).

Borut bahkan mengklaim kondisi sampah kota Ambon ini merupakan yang terburuk sepanjang sejarah kepemimpinan wali kota.

Menurut Boruth, Wali Kota Ambon, Bodewin Wattimena, hanya menyampaikan retorika tanpa diiringi langkah konkret. Ia menilai pernyataan wali kota yang menyebut Ambon sebagai kota bersih adalah tidak berdasar dan jauh dari kenyataan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Persoalan Kota Ambon sangat kompleks, dan salah satu yang paling memprihatinkan adalah tata kelola sampah. Armada pengangkut sampah sangat terbatas, manajemen pengelolaan sampah pun tidak berjalan efektif. Kita tidak memiliki instrumen yang memadai, apalagi teknologi pengolahan sampah yang modern – kita tertinggal jauh dari kota-kota lain,” ujar akademisi Unimku tersebut.

Baca Juga :  Mulai 28 April Pemkot Ambon Tertibkan Pasar Mardika

Ia menambahkan bahwa kondisi sampah yang menumpuk pada berbagai titik dalam kota, termasuk badan jalan dan trotoar seperti kawasan Kebun Cengkeh dan sekitar STAIN, menciptakan bau tidak sedap, memicu potensi penyakit, serta merusak estetika kota berjuluk “Ambon Manise”.

“Kondisi sangat kontras dengan identitas kota. Ambon saat ini justru lebih pantas berjuluk kota ‘badaki’. Kami mempertanyakan kebijakan konkret dari wali kota dalam menanggulangi persoalan ini,” tambahnya.

Kritik Wali Kota Ambon

Kritik juga mengarah ke  pernyataan Wali Kota dalam sebuah grup percakapan yang  menyudutkan masyarakat. Farham menilai hal tersebut mencerminkan kegagalan dalam kepemimpinan.

Baca Juga :  Kemenag Disemangati Raih Embarkasi Haji Penuh: Ikhtiar Maluku Wujudkan Pelayanan Bermartabat

“Masyarakat telah berkontribusi dengan membayar pajak. Alih-alih menyalahkan warga, seharusnya pemimpin menunjukkan tanggung jawab dan kepedulian melalui kebijakan nyata,” tegasnya.

Selain Pengelolaan Sampah Kota Ambon, Pemuda Muhammadiyah juga menyoroti penanganan Pasar Mardika begitu semrawut, baik dari sisi tata kelola, parkir, hingga kebersihan.

Gerbong Pemuda Negarawan itu menilai terlalu dini jika ada klaim keberhasilan, dan mendesak publik untuk terus mengkritisi komitmen serta visi-misi kepala daerah saat ini.

Boruth menutup dengan menyampaikan bahwa Kota Ambon pernah mengalami masa kejayaan sebagai kota bersih, khususnya pada masa kepemimpinan Wali Kota Richard Louhenapessy.
“Terlepas dari kekurangan yang ada, kebijakan beliau dalam penanganan sampah patut mendapat apresiasi. Ini seharusnya menjadi pelajaran bagi pemimpin saat ini,” tutupnya.***

Berita Terkait

Kakan ATR/BPN Ambon Bikin Gaduh, Dilaporkan Keluarga Rinsampessy
Kritik Tidak Berimbang, Serangan Media Terhadap Pemkot Ambon Merusak
IMM Ambon Desak Gubernur Mengganti Plt. Sekwan DPRD Provinsi Maluku
Bodewin Tegaskan Komitmen Bersih Melayani
Lekransy : Ambon Menuju Kota Tangguh Bencana
Ahli Waris Sah Dukung Langkah Komisi III Tutup Tambang Liar Air Salak
Program “NATURA” Rumah Tiga, Bentuk Kepedulian Gereja Bagi Jemaat
193 Tahun Pelayanan Gereja Bethlehem Hutumuri

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 11:38 WIT

Kakan ATR/BPN Ambon Bikin Gaduh, Dilaporkan Keluarga Rinsampessy

Minggu, 15 Juni 2025 - 12:29 WIT

Kritik Tidak Berimbang, Serangan Media Terhadap Pemkot Ambon Merusak

Sabtu, 14 Juni 2025 - 20:39 WIT

IMM Ambon Desak Gubernur Mengganti Plt. Sekwan DPRD Provinsi Maluku

Jumat, 13 Juni 2025 - 00:47 WIT

Bodewin Tegaskan Komitmen Bersih Melayani

Kamis, 12 Juni 2025 - 00:25 WIT

Lekransy : Ambon Menuju Kota Tangguh Bencana

Berita Terbaru

Daerah

BPJS Kesehatan Gelar Forum Tingkatkan Peserta JKN di Tual 

Selasa, 17 Jun 2025 - 11:45 WIT